Mari menjaga Lift kita dengan menggunakannya secara baik dan benar...

Lift di Apartemen Casablanca East
Semua kita tentunya tahu apa itu lift (Elevator), namun tidak banyak mereka yang tahu bagaimana etika cara naik lift yang benar dan aman sehingga fasilitas umum yang digunakan sebagai alat angkut naik turun gedung bertingkat ini benar-benar memberikan kenyamanan bagi para penggunannya.

Lift (Elevator) adalah alat angkut yang berjalan secara vertikal yaitu naik dan turun atau sebaliknya. Biasanya lift dipasang disebuah gedung bertingkat yang memiliki beberapa lantai didalamnya.

Didalam lift itu sendiri terdapat beberapa tombol panel yang berfungsi untuk menentukan ke lantai berapa kita akan naik dan turun.
Lift tentu sangat besar manfaatnya bagi kita, karena dengan menggunakan lift selain efesien waktu kita tidak perlu capek-capek meniti tangga. Bayangkan jika kita meniti tangga dari lantai satu sampai lima saja.waduh bisa ngos-ngosan dong. Hehehe..

Ini mungkin kelihatan mudah dan sepele saja, namun tahukah anda ternyata ada tata cara naik lift yang baik dan benar loh, ternyata ada etika naik lift yang benar dan harus dipahami oleh para penggunanya. Seperti apakah itu, berikut tutorial naik lift yang beretika dan penjelasan lengkapnya.



Etika / Hal-Hal Yang Tidak Boleh Anda Lakukan Saat Naik Lift


1. Harus Mendahulukan Orang Yang Akan Keluar Lift

Maksud adalah ketika lift berhenti dan pintu terbuka, lihatlah apa ada orang yang akan keluar, jika ada biarkanlah mereka keluar terlebih dahulu, setelah itu barulah anda masuk lift.

2. Jangan berdesak-desakan saat keluar, masuk dan didalam lift

Saat kita mau keluar atau masuk lift, jangan berebut atau berdesak-desakan, selain ini akan buat kita ketahuan kalau kita baru pertama kali naik lift juga akan membahayakan kita juga. Coba kalau berebut dan sampai berdesak-desakan terus kita jatuh, apa gak malu dan bisa saja kita terluka.Saat di dalam lif juga jangan rebutan tempat dan berdesakan, jika lift tampak sudah penuh mending tunggu dulu. Toh lift yang kelebihan muatan juga tidak mau berjalan.

3. Usahakan jangan bersendawa atau kentut didalam lift

Ruangan lift sangat sempit dan sesak. Jadi kebayang kan bagaimana jika anda bersendawa dan kentut di dalamnya. Kalau anda sendirian saja gak papa, tapi jika ada orang selain anda didalam lift dan anda bersendawa atau kentut. Waduhh.. bisa-bisa anda dibuat malu sendiri, belum lagi baunya.. haha.

4. Jangan ngupil, berdahak, dan kolok-kolok telinga.

Halittu tentu akan sangat tampak menjijikkan dan mengganggu pengguna lift lainya.

5. Jangan Merokok

Pengguna dilarang keras untuk merokok di dalam sebuah lift karena hal ini tentu akan mengganggu pengguna lift lainnya, belum lagi jika asap tersebut tercium alat pendeteksi kebakaran dan akhirnya membuat alarm berbunyi, bisa bikin heboh orang satu gedung tuh. Dan kalau ketahuan tentu anda sedang dalam masalah.

6. Dilarang Membuat Kegaduhan

Ketika berada di dalam lift, Anda jangan membuat kegaduhan. Tetaplah tenang, meskipun boleh jadi anda sedang merasa kagum melihat pemandangan diluar lift ataupun sebaliknya anda merasa takut berada di ruangan tersebut. Intinya jangan membuat kegaduhan apa pun. Tetaplah tenang di dalam lift karena semua akan baik-baik saja.

7.Jangan membelakangi dan bersandar di depan pintu

Selain akan menghalangi pengguna lift lainya, ketika anda bersandar di pintu lift dan saat pintu lift otomatis terbuka tentu akan membuat anda terjatuh. Selain akan membuat anda malu juga bahaya karena bisa menyebabkan cedera atau luka.

8. Keluar Jika Terjadi Overload

Setiap lift memiliki pengaturan otomatis yang mana tidak akan berjalan jika terjadi overload atau kelebihan beban. Overload biasanya ditandai dengan pintu lift tidak mau menutup. Jika terjadi hal semacam ini, maka orang yang terakhir masuk wajib keluar untuk mengurangi beban. Setiap lift memiliki kapasitas beban yang berbeda, namun rata-rata ia hanya mampu menampung beban 13 orang.

DELAPAN  hal tersebut merupakan beberapa etika naik lift yang harus anda indahkan, Dan ketika anda sudah memahaminya selanjutnya mari belajar tentang tata cara naik lift yang baik dan benar.

OK. Kita simulasikan saja saat ini anda sedang berada di lantai 2 sebuah gedung berlantai 5, dan saat ini anda memiliki tujuan untuk naik ke lantai 3. 


Maka yang harus anda lakukan adalah:

1. Ketahui di lantai mana posisi lift berada

Hal pertama yang harus anda lakukan adalah mengetahui posisi dimana lift tersebut berada dengan cara melihat nomorator menyala yang berada diatas pintu luar sebuah lift. Jika angka 4 menyala, berarti lift tersebut sedang berada di lantai 4.

2. Tekan Tombol Panah Turun

Setelah tahu dimana posisi lift berada, Silahkan tekan tombol panah turun yang berada diluar pintu lift hingga tombol tersebut menyala. Tombol panah tadi ada dua jenis, satu mengarah ke atas dan satunya lagi mengarah ke bawah. Biasanya berada disamping luar pintu lift.

Guna menekan tombol panah kebawah yaitu agar lift yang tadinya berada di lantai 3 akan turun terus sampai lantai dasar, dan tidak akan berhenti di lantai 2 dimana anda berada.

3. Masuk lift dengan tertib saat pintu lift terbuka

Selanjutnya ketika lift tersebut telah berhenti di lantai 2, maka secara otomatis pintu akan terbuka, saatnya bagi anda untuk masuk. Setelah anda berada di dalam, jangan lupa untuk menekan tombol ‘Close’ yang berada disamping pintu dalam lift, biasanya berada dibawah tombol nomor-nomor lantai disitu. Ini sebagai cara menutup pintu lift. Namun jika pun anda tidak menekannya, pintu tetap akan menutup sendiri secara otomatis. Jadi tenang saja jangan panik.

Hal lain yang perlu anda ketahui, jika tubuh anda masuk sebagian namun pintu sudah menutup sehingga mengenai tubuh anda, maka sensor akan memberikan perintah untuk membuka pintu lift kembali, jadi anda tidak perlu kaget atau takut terjepit. Lift tidak akan mau berjalan bila mengetahui pintu belum menutup secara sempurna.

4. Pilih Lantai Yang Dituju

Ketika berada di dalam lift, maka anda akan melihat deretan angka di sebelah kanan pintu lift bagian dalam, banyaknya angka tergantung berapa jumlah lantai dalam gedung tersebut. Segera pencet tombol angka 3 hingga tombol tersebut menyala. Silahkan tunggu dan santai sejenak setalah anda menekan tombol angka yang menunjukkan lantai tujuan anda.

5. Silahkan keluar lift dengan tertib

Jika lift sudah sampai di lantai 3 maka secara otomatis pintu lift akan terbuka, dan silahkan anda keluar. Ingat, keluar dengan tertib dan jangan panik, jika anda berada dipaling belakang, biarkan orang yang didepan keluar dulu jika tujuannya sama, namun jika anda berada dibelakang sementara didepan banyak orang dan hanya anda yang dengan tujuan lantai 3, maka bilanglah permisi dan minta diberi jalan keluar. 

Penting anda tahu bahwa saat anda mau naik lift dari lantai dasar ke lantai 3 atau 4 misalnya. Maka caranya tidak jauh beda. Pertama tetap ketahui dulu dimana posisi lift berada dan tekan tombol naik. Hanya ada satu tombol naik di luar pintu lift paling dasar.

Kemudian setelah pintu lift terbuka, masuklah dan pilih tombol angka yang menunjukkan lantai berapa tujuan anda.

Nah, itulah penjelasan tentang etika dan tata cara naik lift yang benar serta aman buat anda yang tinggal atau berkantor di gedung bertingkat.

Terimakasih sudah membaca,

Mari menjaga Lift kita dengan menggunakannya secara baik dan benar... dan semoga anda dapat terbantu dan faham.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Tulis yaa, komentar kamu...

Makna warna helm safety proyek yang perlu kamu tahu

Ibu Krisdayanti ke Project Arti warna helm safety yang digunakan oleh para pekerja di suatu pekerjaan proyek.. Indonesia sebagai negara ber...

KDAM 728x90